EE Hijau atau Lugan Pada Bayi, Normalkah?

???
Ini dia jawabanya….
Feses berwarna hijau atau orang Jawa
mengatakan ee lugan termasuk kategori normal. Meskipun begitu, warna ini tidak
boleh terus muncul karena artinya cara ibu memberi ASI-nya belum benar. Maka yang terisap oleh bayi hanya foremilk
saja, sedangkan hindmilk-nya tidak. Kasus demikian umumnya terjadi kalau
produksi ASI sangat melimpah.
Di dalam payudara, ibu memiliki ASI
depan (foremilik) dan ASI belakang (hindmilk). Pada saat bayi
menyusu, ia akan selalu mengisap ASI depan lebih dulu. Bagian ini mempunyai lebih
banyak kandungan gula dan laktosa tapi rendah lemak. Sifatnya yang mudah dan
cepat diserap membuat bayi sering lapar. Sedangkan, ASI belakang (hindmilk)
akan terisap kalau foremilk yang keluar lebih dulu sudah habis. Hindmilk
mengandung banyak lemak. Lemak ini yang membuat tinja menjadi kuning. Nah,
kalau bayi hanya mendapat foremilk yang mengandung sedikit lemak dan
banyak gula, terjadi perubahan pada proses pencernaan yang akhirnya membuat
feses bayi berwarna hijau. Bahkan sering juga dari situ terbentuk gas yang
terlalu banyak, sehingga bayi merasa tak nyaman (kolik).
Jika warna feses kuning, berarti
bayi mendapat ASI yang komplet, dari foremilk sampai hindmilk.
Jadi pada intinya ee lugan yang
berkembang di masyarakat itu masih banyak yang mempercayai. Padahal itu semua
hanyalah mitos. Yang sebenarnya ee lugan atau berak bayi berwarna hijau itu
disebabkan cara menyusu yang kurang sempurna.
Mungkin itu saja yang bisa saya
informasikan semoga bermanfaat bagi yang membaca……
Terimakasih….
0 Response to ""ee hijau pada bayi normalkah?""
Posting Komentar